Pengalihan kapasitas produksi aluminium elektrolitik Tiongkok ke luar negeri

asvfsv (2)
asvfsv (1)

Nanshan Indonesia Bintan Industrial Park sedang dibangun

Menurut informasi industri dan publik online, saat ini terdapat 5 pabrik aluminium elektrolitik di Asia Tenggara yang akan dibangun Tiongkok, dengan total kapasitas produksi aluminium elektrolitik sebesar 7 juta ton.Sumber informasi utama adalah:

1. Skala desain keseluruhan Nanshan Aluminium di Indonesia adalah untuk memproduksi 2 juta ton alumina per tahun, 1 juta ton aluminium elektrolitik (jangka panjang), pembangkit listrik milik sendiri dengan total kapasitas terpasang 2860MW, dan pabrik mandiri. pelabuhan milik sendiri dengan produksi tahunan sebesar 20 juta ton, guna membangun kembali rantai industri aluminium yang lengkap di Indonesia.Tahap pertama proyek alumina berkapasitas 1 juta ton saat ini sedang dalam tahap konstruksi komprehensif dan akan dioperasikan pada akhir tahun 2020.

2. Bosai Minerals Group akan membangun pabrik alumina berkapasitas 2 juta ton, pabrik aluminium elektrolitik berkapasitas 1 juta ton, dan pabrik paduan besi mangan berkapasitas 1 juta ton di Malaysia pada tahun 2022;

Proyek "Coking Aluminium Manganese" milik Bosai Mining senilai 17,5 miliar yuan direncanakan akan dimulai konstruksinya di Taman Industri Guandan China Malaysia pada tahun 2022

3. Proyek Integrasi Aluminium dan Listrik Huafeng Group Indonesia Huaqing Aluminium Industry telah menyelesaikan tahap pertama konstruksi aluminium elektrolitik (500kA) berkapasitas 1 juta ton/tahun di Taman Industri Qingshan, Indonesia;

4. Zhejiang Huayou Holding Group juga akan berencana membangun pabrik aluminium elektrolitik, alumina, karbon, dll. di Indonesia, dengan kemungkinan skala 2 juta ton aluminium elektrolitik.

5. Zhongfang Lygend Company akan bekerja sama dengan dua investor Indonesia dan berencana membangun pabrik aluminium elektrolitik di Kanada Utara, Indonesia.Akan dioperasikan pada awal tahun 2024 dengan skala 2 juta ton dan tahap pertama 500.000 ton.Sel elektrolitik mengadopsi sel 500KA dari Shenyang Institute, yang mendukung pembangkit listrik, pabrik karbon, dan dermaga.


Waktu posting: 01 Maret 2024